Karya Ilmiah, Prestasi Nyata MAN 1 Soppeng

 

SEPUTARINDO--Soppeng-- Komitmen Madrasah Aliyah Negeri (MAN) 1 Soppeng dalam membina peserta didik menjadi generasi berdaya saing tinggi kembali dibuktikan melalui prestasi nasional. Tim Kelompok Ilmiah Remaja (KIR) MAN 1 Soppeng berhasil meraih Juara 3 Nasional dalam ajang National Essay Competition NACOPHARM Vol. 2, yang diselenggarakan oleh Fakultas Farmasi Universitas Kristen Immanuel (UKRIM) Yogyakarta.

Tiga siswa berprestasi, yakni Rahmah Awaliah, Alda Syaputri, dan Andi Ahmad Ibrahim,  tampil unggul dengan karya esai yang mengusung nilai-nilai keilmuan, kebudayaan, dan kepedulian sosial. Kompetisi ini diikuti oleh peserta dari seluruh Indonesia dan dinilai oleh dewan juri profesional berdasarkan aspek orisinalitas, argumentasi, dan kontribusi terhadap isu-isu strategis nasional.

Keberhasilan ini tidak terlepas dari ekosistem pendidikan MAN 1 Soppeng yang terus bertransformasi menjadi pusat pembelajaran holistik. Sebagai madrasah yang telah menyandang predikat Sekolah Sehat Nasional (2017), Sekolah Ramah Anak Nasional (2018), Sekolah Adiwiyata (2019), dan Madrasah Riset Nasional (2020), MAN 1 Soppeng membuktikan konsistensinya dalam menciptakan lingkungan belajar yang sehat, nyaman, inklusif, berwawasan lingkungan, dan berbasis riset.

Kepala MAN 1 Soppeng, Dr. Musmuliadi, S.Ag., M.A., menyatakan bahwa prestasi ini mencerminkan arah pengembangan madrasah yang menyeluruh. “Kami tidak hanya mendidik siswa untuk memahami ilmu agama, tetapi juga membekali mereka dengan keterampilan berpikir kritis, kreatif, dan kolaboratif. Kemenangan ini adalah bagian dari proses panjang pembinaan karakter dan intelektualitas yang kami bangun,” tuturnya.

Pembina KIR MANESA, Dr. Ashar Hidayah, S.Pd.I., M.Pd., turut mengapresiasi kerja keras tim binaannya. Menurutnya, keberhasilan ini merupakan buah dari proses pendampingan berkelanjutan dan kultur akademik yang kuat dalam komunitas riset pelajar di madrasah tentunya yang tak kalah pentingnya adalah dukungan yang terus mengalir dari kepala madrasah. 

Dengan mengusung tema “Muda Berdaya, Semangat Berkarya, Lestarikan Budaya”, lomba NACOPHARM menjadi panggung ekspresi intelektual pelajar dalam menjawab tantangan zaman. Tim KIR MAN 1 Soppeng berhasil mengartikulasikan ide-ide segar yang berakar pada kearifan lokal, nilai budaya, dan semangat inovasi.

Melalui capaian ini, MAN 1 Soppeng kembali menegaskan perannya sebagai madrasah unggulan yang mengintegrasikan pendidikan keagamaan dan ilmu pengetahuan modern, mencetak lulusan yang tidak hanya religius dan berakhlak, tetapi juga adaptif dan kompetitif di kancah nasional maupun global.

Publish Wandhi